TOPMEDIA - Prodi Teknik Industri Universitas Pamulang melakukan PKM di Desa Ciampea Udik Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.
Kegiatan merupakan intergrasi kelompok PKM oleh dari Prodi Teknik Industri dilaksanakan sebelumnya yaitu pelatihan pembuatan sabun cuci piring.
Diharapkan dengan pelatihan pembuatan sabun tersebut masyarakat Desa Ciampea Udik mampu menjadikan salah satu usaha yang dapat menghasilkan pendapatan.
Baca Juga: Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 Kapten Brunei Darussalam Ungkap Hal Mengejutkan
Dengan menjadikan Desa Ciampea Udik sebagai Desa Binaan diharapkan dapat memiliki hasil produksi sendiri dengan berdirinya UMKM salah satunya adalah produksi sabun cuci piring, sehingga dapat menciptakan peluang lapangan kerja bagi SDM berusia produktif.
Dalam mendirikan UMKM bukan hanya diperlukan kemampuan menciptakan produk tapi kemampuan mengelolah usaha tersebut untuk keberlangsungan hidup usaha, pencatatan keuangan bermanfaat bagi UMKM dalam langkah mengambil keputusan.
Harga pokok produksi merupakan perhitungan penting bukan hanya mendapakan informasi laba rugi namun juga sebagai dasar menetapkan harga jual produk.
Kegiatan ini dilaksanakan di Jl. Raya Cikampak No.64, Ciampea Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor pada tanggal 20 sampai dengan 22 Desember 2022 Bersama dosen Teknik Industri yaitu Dyah Puspitasari Sunaryo Putri, Ihsan Supono dan Prayoga Bakti serta dari 3 mahasiswa yaitu Bagas Patih, Subhan Adrian Fasya dan Chandra Suryo Martanto.
Selama pelatihan laporan harga pokok produksi berjalan sesuai rencana, antusias peserta PKM terlihat dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.
“Kami dari akademisi Prodi Teknik Industri Universitas Pamulang, berharap dapat memberi pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Desa Ciampea Udik berdasarkan keilmuan yang kami miliki, harapan kami bukan hanya mampu meningkatkan pengetahuan para peserta bagaimana membuat laporan harga pokok produksi dan menetapkan harga jual sabun cuci piring tapi juga kedepannya bisa diaplikasikan oleh masyarakat Desa dengan usaha produk sabun cuci piring,” Jelas Dyah Puspitasari Sunaryo Putri selaku Ketua PKM.***