TOPmedia – Menikmati jahe dalam bentuk wedang maupun campuran makanan, bisa memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Namun tahukah Anda jika efek samping jahe juga perlu diwaspadai? Jika dikonsumsi berlebihan, rempah yang satu ini justru bisa mengganggu kesehatan.
Efek samping jahe yang perlu diwaspadai
Jahe adalah rempah yang manfaatnya sudah dikenal luas dan terbukti secara ilmiah. Meski begitu, Anda tetap tidak disarankan untuk mengonsumsinya secara berlebihan, karena akan meningkatkan risiko terjadinya efek samping.
Berikut ini beberapa efek samping jahe yang perlu diwaspadai.
1. Gangguan pencernaan
Efek samping jahe yang paling umum terjadi adalah gangguan pencernaan. Batas maksimal mengonsumsi jahe adalah 5 gram per harinya. Jika lebih dari itu, maka bersiaplah menghadapi gangguan pencernaan di tubuh Anda.Beberapa kondisi yang mungkin muncul antara lain adalah kembung, nyeri ulu hati (heartburn), dan sakit perut. Rempah ini juga bisa menyebabkan iritasi di rongga mulut.
2. Meningkatkan risiko perdarahan
Konsumsi jahe secara berlebihan akan meningkatkan risiko perdarahan. Oleh karena itu, jika Anda memiliki riwayat gangguan pembekuan darah, seperti hemofilia, jahe bukanlah pilihan yang baik untuk dikonsumsi.
3. Mengganggu kerja obat diabetes
Jika Anda pengidap diabetes, maka berhati-hatilah saat mengonsumsi jahe. Pasalnya, rempah yang satu ini meningkatkan kadar insulin di tubuh dan menurunkan kadar gula darah.Apabila rutin mengonsumsi obat diabetes, efek jahe yang satu ini akan memengaruhi cara kerja obat dan membuat Anda perlu melakukan penyesuian dosis.
4. Memengaruhi kerja jantung
Jika dikonsumsi terlalu banyak, jahe juga bisa memperburuk beberapa jenis penyakit jantung. Jadi, apabila Anda ingin menggunakan jahe sebagai pengobatan tradisional, pastikan dosisnya tepat dan sudah sesuai dengan anjuran ahli.
5. Memengaruhi kerja obat darah tinggi
Efek samping jahe yang sering terlewat adalah interaksinya dengan obat darah tinggi. Interaksi obat bisa terjadi saat Anda mengonsumsi suatu zat bersamaan dengan obat.Interaksi yang terjadi, bisa mengganggu kerja obat, seperti menurunkan efektivitas, meningkatkan risiko efek samping, atau justru meningkatkan efeknya secara berlebihan.Apabila Anda mengonsumsi jahe dalam jumlah tertentu bersamaan dengan obat pengencer darah dan obat darah tinggi, maka rempah ini bisa mengganggu cara kerjanya.
6. Alergi
Pada beberapa orang, jahe juga bisa memicu alergi. Oleh karena itu apabila setelah mengonsumsi jahe Anda mengalami gejala alergi seperti gatal-gatal, tenggorokan gatal, bengkak di area rongga mulut dan wajah, atau bahkan sesak napas, segera hubungi dokter.Alergi yang tidak ditangani secara cepat dan tepat bisa membahayakan. Sebab, pembengkakan yang terjadi di tenggorokan bisa menutup jalan napas.(Redaksi)
Sumber: sehatq.com