TOPMEDIA.CO.ID - Pembukaan Expo KKB Banten 2022, di Summarecon, Mall Serpong Tangerang, di hadiri Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung, Jum'at 20 Mei 2022.
Pada kesempatan itu, Juda Agung mengatakan, bahwa pelaksanaan Expo KKB Banten 2022, adalah kesempatan untuk UMKM, yang dibantu oleh Bank Indonesia (BI) dalam berkembang bersama.
Menurutnya, perkembangan ekonomi di Banten saat ini sangat menggembirakan, karena selama 2 tahun pandemi Covid 19, semua UMKM terpuruk, termasuk seluruh perbangkan tidak memberikan kredit kepada UMKM.
Baca Juga: Benarkah Sunnah? Inilah 4 Hukum Poligami Yang Wajib Dipahami Umat Muslim
"Namun, setelah 2022. Alhamdulilah Pertumbuhan Ekonomo triwulan 1 di Banten sudah kembali normal mencapai 5,36 persen, diatas pertumbuhan ekonomi nasional. Hingga kini sudah membaik. Kredit UMKM naik tumbuh 16 persen secara pertahunan, perbankan mulai percaya terhadap UMKM," ujarnya.
Lanjut Juda Agung menjelaskan, Bank Indonesia grand design konkrit yang bertujuan untuk mewujudkan UMKM yang kuat dan mampu mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional, terdapat tiga pilar utama dalam strategi pengembangan UMKM yaitu Korporatisasi, Kapasitas dan Pembiayaan.
"Pada pilar ini peningkatan kapasitas UMKM dilakukan melalui pembentukan kelompok atau badan usaha, termasuk melalui integrasi suatu rangkaian bisnis. Pilar kedua, peningkatan kapasitas UMKM khususnya asimilasi teknologi digital (digitalisasi). Serta pilar ketiga, Bank Indonesia memandang bahwa UMKM perlu mendapatkan sumber pembiayaan yang tepat sesuai skala usahanya," jelasnya.
Baca Juga: Peringati Harkitnas ke 114 Tahun, Helldy Gelorakan Semangat Bangkit Ekonomi di Kota Cilegon
Juda Agung juga berharap, agar jalinan sinergi dan kolaborasi yang telah terbangun dengan baik antara seluruh stakeholders di Provinsi Banten dapat terus diperkuat ke depan, sehingga dapat memberikan dampak yang lebih luas.
"Makanya, saat ini kredit UMKM naik tumbuh 16 persen. Sedangkan untuk kredit industri 9,1 persen. Perbankan mulai percaya terhadap UMKM, untuk menghadapi ekonomi global," kata Juda Agung.
Diakhir sambutannya, Juda Agung mengungkapkan, bahwa Bank Indonesia terus berusaha memperbaiki kualitas produk UMKM.
Baca Juga: Pesan Presiden RI di Expo KKB, Pj Gubernur Banten : Ini Perintah Langsung
"Mulai dari sertifikasi dan curasi level Nasional. Sehingga UMKM bisa naik kelas. Kalau ingin go Internasional di curasi kembali, biar di lirik consumen global," tegas Juda Agung.
"Makanya, kita juga ada sekolah Ekspor. Agar UMKM tau cara dan mekanisme Eskpor. Hingga melalui digitalisasi," tutur Juda Agung.