SERANG, TOPmedia - Yatim atau bisa dikenal dengan sebutan yatimah dalam bahasa Arab, memiliki arti anak kecil yang kehilangan atau ditinggal mati ayahnya. Tetapi yatim juga terdapat batasan usia, yaitu hanya mencapai usia akil baligh.
Dalam ajaran Agama Islam juga, menyantuni anak yatim merupakan keberkahan dan bisa memperlancar rezeki. Bahkan wajib bagi seorang muslim yang memiliki harta lebih, untuk menyerahkan sedikit hartanya kepada anak tersebut, dikarenakan telah menjadi haknya.
Oleh karena itu, SMKN 4 Kota Serang yang telah memasuki usia ke-14 tahun, mengadakan gebyar anak yatim. Hal itu dilakukan, dalam upaya meningkatkan minat sedekah di kalangan guru maupun murid di SMKN 4 Kota Serang.
Kepala SMKN 4 Kota Serang, Yadi Sufiyadi mengaku, di usia ke-14 tahun, ingin melakukan berbagi rasa dengan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah.
"Makanya diadakanlah santunan anak yatim piatu. Apalagi sesuai dengan tema kita, Hidup Berkah Dengan Sedekah," ungkap Yadi, sesuai acara di halaman sekolah, Jalan Raya Curug, Kota Serang, Kamis (26/9/2019).
Pada kesempatan itupun, Yadi Sufiyadi menjelaskan, bahwa di dalam ajaran Agama Islam, telah diingatkan berbagi sedekah merupakan keberkahan. Bahkan bisa memperlancar rezeki dari Allah SWT.
"Alhamdulillah, di ulang tahun ke-14 ini, guru-guru dan murid di SMKN 4 Kota Serang, telah sadar dalam berbagi rezeki. Kita berharap, turunnya kebekahan di sekolah ini," tandasnya.
Diketahui, dalam ulang tahun SMKN 4 Kota Serang yang ke-14, sebanyak 75 anak yatim piatu diberikan santunan berupa uang tunai sebesar Rp 200 ribu dan paket sembako. Tidak lupa pada kegiatan tersebut, diadakan siraman rohani dan perlombaan antar kelas. (ADV)
