TOPMEDIA.CO.ID - Kasus pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak di kota Serang, di tahun 2022 meningkat. Kasus tersebut mencapai lebih dari 40 kasus.
Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Serang, Ade Jumaiyah Syafrudin mengatakan, pada tahun 2022 terhitung sejak bulan Januari hingga bulan Juni 2022 kasus pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak di kota Serang meningkat.
"Kasus pelecehan perempuan dan anak di kota Serang meningkat mencapai lebih 40 kasus sekitar 48 kasus. Tahun sebelumnya cuma 43 kasus, belum satu tahun, kasus pelecehan meningkat," ujar Ade Jumaiyah, saat ditemui di Kota Serang, Rabu 15 Juni 2022.
Baca Juga: Kloter 22, Jamaah Haji Asal Kota Serang Diberangkatkan, Ini Pesan Wakil Walikota Serang
Istri Wali Kota Serang Syafrudin inipun, ia mengakui, pihaknya tak henti- hentinya terus mensosialisasikan kepada masyarakat.
Bahkan juga menyarankan ketika mengalami kejadian pelecehan wajib melapor ke P2TP2A kota Serang.
"Setiap kegiatan, saya terus mensosialisasikan kepada masyarakat. Jadi ketika masyarakat mengalami kejadian harus segera lapor ke P2TP2A Kota Serang agar segera ditangani," terangnya.
Baca Juga: Mendekati Idul Adha, Harga Cabai Rawit dan Cabai Keriting di Pasar Rau Seharga Daging
Tak lupa, dirinya mengingatkan kepada orangtua agar peka dalam mengawasi perilaku anak. Terutama mengawasi penggunaan Hp smarphone.
Artikel Terkait
Walikota Cilegon Apresiasi Bank Sampah Menderma, Hasil Produksi Sampah Bekas
Tahapan Pemilu 2024 Resmi Dimulai di Kota Cilegon
Kabur Selama 7 Tahun, Mantan Bulog Pandeglang Diamankan Kejati Banten
Mendekati Idul Adha, Harga Cabai Rawit dan Cabai Keriting di Pasar Rau Seharga Daging
Kloter 22, Jamaah Haji Asal Kota Serang Diberangkatkan, Ini Pesan Wakil Walikota Serang