Film The French Dispatch, Surat Cinta Wes Anderson Untuk Para Jurnalis

TOPMEDIA – Film The French Dispatch dilandasi narasi kecintaan pada majalah cetak The New Yorker. Wes Anderson membuat film 'berbentuk' surat cinta bagi para jurnalis.

The French Dispatch, adalah sebuah film drama komedi antologi Amerika tahun 2021 yang ditulis, disutradarai, dan diproduksi oleh Wes Anderson dari sebuah cerita yang ia buat dengan Roman Coppola, Hugo Guinness, dan Jason Schwartzman.

Di luar kekhasan persona visual yang artifisal memanjakan mata dan memancing respon intelektual jurnalis, kenapa bisa terpikirkan ide semacam itu.

Baca Juga: Sinopsis Film I'm Your Man, Fantasi yang tidak Terikat Logika Manusia Dewasa

Cara bertutur visual film The French Dispatch pun unik, ditampilkan bak visualisasi craftsmanship konten (artikel) majalah cetak dimasa jayanya. Tapi tiada jejak kemanusiaan selaku elemen substansial jurnalistik.

The French Dispatch menampilkan pemain ansambel besar dan mengikuti tiga plot cerita yang berbeda, ketika surat kabar asing menerbitkan edisi cetak terakhirnya.

Sinopsis film The French Dispatch, disebuah kota fiktif bernama Ennui-sur-Blasé (memiliki arti harfiah "kebosanan terhadap keapatisan"), Arthur Howitzer Jr. (Bill Murray), editor majalah The French Dispatch, meninggal akibat serangan jantung.

Baca Juga: Sinopsis Pachinko, Indentitas Korea-Jepang yang Dipertanyakan

Sesuai wasiat, majalah bakal berhenti diproduksi selepas satu edisi terakhir, yang berisi empat artikel plus sebuah obituary untuknya.

Arthur Howitzer dibuat berdasarkan Harold Ross, salah satu pendiri The New Yorker, dan kecintaan Arthur Anderson terhadap sang editor begitu kentara betul.