TOPmedia - Pillow talk merupakan pembicaraan yang sering dilakukan pasangan sehabis melakukan aktivitas seksual. Pembicaraan intim ini biasanya disertai dengan cuddling, belaian, atau sentuhan-sentuhan fisik lainnya.
Meski sering digunakan untuk mengekspreksikan perasaan satu sama lain, ternyata, ada beberapa hal yang tidak boleh dibahas saat pillow talk.
"Manusia paling rentan saat berhubungan seks, termasuk sebelum mau pun sesudah seks," ujar seorang terapis hubungan seks Eliza Boquin yang juga pendiri The Flow & Ease Healing Center.
"Inilah sebabnya kita harus menghindari topik-topik tertentu yang dapat mengakibatkan pasangan kita menjadi down secara emosional, atau memberi kita jawaban yang kurang tulus,” ujarnya lagi.
Oleh karena itu, berikut 6 topik yang harus Anda hindari sesaat setelah berhubungan seks dengan pasangan Anda.
1. Jangan kritik performa pasangan Anda
Setelah melakukan seks, ada baiknya Anda tidak mengkritik performa pasangan Anda di ranjang, kecuali jika saran itu bermanfaat untuknya. Pada saat melakukan seks, gerakan Anda dan pasangan Anda tidak diukur dengan nilai 1 – 10. Dengan begitu, menurut Eliza, kritikan pada pasangan Anda bisa membuat mereka jadi down, bahkan cenderung akan menutup diri.
2. Jangan komentari tubuh pasangan Anda
Mungkin menurut Anda sesaat setelah seks merupakan waktu yang tepat untuk mengomentari tubuh pasangan Anda, namun nyatanya hal itu adalah salah. Apalagi jika Anda ingin menyuruh pasangan Anda untuk memperbanyak olahraga. Duh, jangan deh!
“Pasangan Anda baru saja berbagi momen intim dengan Anda, dan jangan mengomentari apapun selain mengekspresikan kekaguman dan apresiasi terhadap tubuh mereka, ” ujar Eliza.
3. Jangan membahas konflik yang sedang terjadi
Jika Anda dan pasangan Anda sedang terlibat suatu konflik, baik internal maupun eksternal, lebih baik jangan membahasnya sesaat setelah melakukan seks. Anda bisa membahas hal itu nanti pada pembicaraan serius, dan bukannya saat pillow talk.
4. Jangan bandingkan pengalaman seksual sebelumnya
Hal ini merupakan hal paling tabu yang sebaiknya tidak dibahas. Jika Anda membicarakan tentang pengalaman seks sebelumnya, meski niatnya ingin bercerita, tapi pasangan Anda akan merasa dibanding-bandingkan.